September 20, 2024

Search
Close this search box.

We are creating some awesome events for you. Kindly bear with us.

Eksklusif! Menginovasi TI Sektor Publik: Mendobrak Potensi Observabilitas dan AIOps untuk Meningkatkan Ketahanan

Getting your Trinity Audio player ready...

Sektor publik semakin menghadapi tuntutan untuk berinovasi dan beradaptasi dalam lanskap digital yang dinamis. Hal ini dimaksudkan untuk menyediakan layanan yang efektif dan berfokus pada kebutuhan masyarakat.

Mengadopsi teknologi terkini, seperti observabilitas dan AIOps (Artificial Intelligence for IT Operations), akan meningkatkan ketangguhan dan mempercepat transformasi digital dalam sistem multi-cloud yang sangat penting untuk mengatasi kesulitan ini.

Observabilitas, dalam konteks TI, merupakan kemampuan yang sangat krusial untuk secara menyeluruh memantau dan memahami setiap komponen serta interaksi yang terjadi dalam suatu ekosistem TI. Konsep ini mengatasi batasan pemantauan tradisional dengan menyediakan tingkat visibilitas yang lebih mendalam, mencakup seluruh jaringan dan interkoneksi aplikasi. Visibilitas waktu nyata dari ujung ke ujung memberikan pemahaman yang lebih akurat tentang kinerja sistem, memungkinkan identifikasi dini terhadap potensi masalah dan bottleneck sebelum dampaknya dirasakan oleh pengguna.

Di sektor publik, di mana keandalan dan responsivitas layanan menjadi kunci utama, konsep observabilitas menjadi sangat berharga. Kemampuan untuk melihat dengan jelas bagaimana setiap elemen dalam infrastruktur TI berinteraksi memungkinkan lembaga publik untuk secara proaktif mengelola dan memperbaiki masalah yang mungkin muncul. Dengan mendeteksi permasalahan lebih awal, sektor publik dapat menjaga agar layanan tetap stabil dan berkinerja tinggi, sehingga memenuhi harapan masyarakat.

Observabilitas juga memberikan keuntungan tambahan dengan memungkinkan analisis mendalam terhadap tren kinerja jangka panjang dan pola interaksi. Dengan pemahaman yang lebih mendalam, sektor publik dapat membuat keputusan strategis dalam mengembangkan dan meningkatkan infrastruktur TI mereka untuk masa depan. Selain itu, kemampuan untuk merespons dengan cepat terhadap perubahan dalam lingkungan TI akan memberikan keunggulan kompetitif, memastikan bahwa layanan yang diberikan tetap relevan dan efektif.

AIOps, di sisi lain, mewakili penyatuan kecerdasan buatan dan operasi TI. Dengan memanfaatkan kecerdasan buatan dan machine learning, AIOps tidak hanya dapat memantau dan menganalisis jumlah data yang besar, tetapi juga dapat memprediksi dan mencegah potensi masalah yang akan terjadi. Pendekatan proaktif tersebut memastikan operasional yang lebih lancar dan meminimalkan gangguan.

Perjalanan sektor publik menuju transformasi digital menggunakan lingkungan multi-cloud tidaklah mudah. Seringkali ditemukan kompleksitas yang memunculkan permasalahan baru. Oleh karena itu, observabilitas dan AIOps berfungsi sebagai alat dalam menyederhanakan kompleksitas ini dan mempermudah inisiatif digital.

Salah satu keuntungan sentral dari teknologi ini adalah kemampuannya untuk memberikan kesederhanaan dalam menavigasi ekosistem TI yang rumit. Dengan menawarkan visibilitas dari ujung ke ujung, observabilitas memungkinkan tim TI untuk dengan cepat mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah, baik itu berasal dari server on-premises atau aplikasi berbasis cloud. Simplifikasi ini memastikan bahwa organisasi sektor publik dapat fokus pada upaya mereka untuk meningkatkan pengalaman masyarakat daripada terjebak dalam manajemen TI.

Selain itu, keamanan menjadi aspek kritis lain yang tidak dapat diabaikan dalam perjalanan transformasi digital di sektor publik. Di tengah keberlanjutan teknologi, perlindungan data sensitif masyarakat menjadi prioritas utama. Observabilitas dan AIOps berperan penting dalam meningkatkan lapisan keamanan dengan terus memantau untuk mendeteksi anomali dan potensi ancaman yang mungkin muncul. Dengan kemampuan mengidentifikasi dan merespons pelanggaran keamanan secara real-time, teknologi ini tidak hanya memberikan perlindungan maksimal terhadap informasi masyarakat, tetapi juga memperkuat pertahanan keseluruhan sektor publik.

Pentingnya keamanan ini sangat terasa dalam konteks pengelolaan sejumlah besar data sensitif dan informasi rahasia yang berkaitan dengan masyarakat. Dengan menerapkan solusi observabilitas dan AIOps, sektor publik dapat memberikan kepercayaan kepada masyarakat bahwa data mereka dijaga dengan sangat serius, sehingga membangun rasa aman dan kepercayaan yang lebih tinggi terhadap layanan pemerintah.

Ketika berbicara tentang transformasi digital, observabilitas dan AIOps bukan hanya sekadar alat untuk memitigasi risiko keamanan, tetapi juga menjadi katalisator untuk meningkatkan performa keseluruhan. Kekuatan observabilitas dan AIOps tidak hanya terletak pada kemampuannya mengidentifikasi masalah dan menghadapi ancaman, tetapi juga pada kemampuannya untuk mengoptimalkan kinerja. Dengan wawasan mendalam yang diperoleh dari teknologi ini, organisasi sektor publik dapat menyesuaikan lingkungan TI mereka, memastikan bahwa layanan yang disediakan tidak hanya aman tetapi juga konsisten berkinerja tinggi.

OpenGov Breakfast Insight telah diselenggarakan pada tanggal 16 November 2023 di  Equarius Hotel Singapore, sebagai wadah untuk berbagi pengetahuan tentang bagaimana organisasi sektor publik dapat memperoleh visibilitas waktu nyata di seluruh ekosistem TI, memungkinkan pemantauan proaktif, pemecahan masalah cepat, dan pengambilan keputusan yang terinformasi untuk memberikan layanan yang optimal bagi masyarakat.

Salam Pembuka

Mohit Sagar∶ Strategi berbasis IT AIOps mampu meningkatkan performa pelayanan

Sebagaimana yang dikemukakan oleh Mohit Sagar, CEO sekaligus Kepala Redaktur OpenGov Asia, saat ini banyak peristiwa global yang telah memunculkan kebutuhan mendesak bagi pemerintah dan para pengambil kebijakan untuk melakukan transformasi dan mengadopsi inovasi. Transformasi digital dianggap sebagai jalur realistis untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat secara lebih efisien dan efektif.

Dalam konteks lanskap digital yang selalu berubah dengan cepat, mencapai kesuksesan mengharuskan organisasi untuk menjadi lebih tangguh, adaptif, dan inovatif. Transformasi digital tidak lagi menjadi pilihan, melainkan suatu keharusan untuk tetap bersaing dan memenuhi tuntutan masyarakat yang semakin tinggi

Modernisasi infrastruktur TI memegang peran yang sangat penting dalam mendorong kemajuan sektor publik di era ekspansi transformasi digital. Dalam sesi tersebut, Mohit menjabarkan konsep Empat Pilar Transformasi – Modernisasi TI di Era Digital; Ketangguhan, Adaptabilitas, dan Inovasi; Percepatan Kebutuhan Transformasi dan Inovasi; serta Transformasi Digital untuk Pelayanan Publik yang Lebih Baik.

Walaupun transformasi dapat diterima untuk memecahkan permasalahan dan tantangan ke depan, akan tetapi, pengimplementasiannya tidak semudah membalikkan telapak tangan. Salah satu isu yang masih menjadi perdebatan hangat adalah terkait manajemen lingkungan multi-cloud. Pemanfaatan multi-cloud di kalangan sektor publik, menciptakan kompleksitas infrastruktur tim IT sehingga menimbulkan berbagai permasalahan yang kini dihadapi.

Salah satunya dengan memantau dan mengelola berbagai alat di berbagai cloud, dapat memakan waktu dan sumber daya, sehingga berpotensi mengakibatkan penyimpanan data terisolasi dan menghambat pengambilan keputusan yang efektif. Kompleksitas ini dapat memperlambat transformasi digital dalam lingkungan multi-cloud, mengakibatkan masalah kinerja, kerentanan keamanan, dan waktu tidak aktif.

Setiap platform cloud mungkin memiliki seperangkat alat pemantauan dan sistem manajemen sendiri, sehingga menjadi tantangan untuk memperoleh pandangan holistik dari seluruh lingkungan. Akan tetapi, ketidakmampuan untuk melakukan pemantauan dengan jelas dapat menghambat identifikasi permasalahan secara proaktif dan resolutif.

“Tanpa visibilitas yang komprehensif di keseluruhan infrastruktur, sulit untuk mengoptimalkan alokasi sumber daya, mendeteksi anomali, dan memastikan kinerja yang konsisten,” jelas Mohit.

Dengan demikian, untuk mengatasi tantangan-tantangan ini, teknologi mutakhir seperti Observabilitas dan AIOps turut berperan. Observabilitas memungkinkan organisasi untuk mendapatkan wawasan mendalam ke dalam kerja internal sistem yang kompleks dengan mengumpulkan, menganalisis, dan memvisualisasikan beragam sumber data. AIOps (Kecerdasan Buatan untuk Operasi TI) menggabungkan kecerdasan buatan (AI) dan teknik pembelajaran mesin (ML) dengan operasi TI untuk mengotomatisasi dan meningkatkan pengelolaan dan kinerja sistem TI.

Observabilitas memberikan pandangan komprehensif terhadap lingkungan multi-cloud, termasuk infrastruktur, aplikasi, dan layanan. Inovasi ini menyediakan pemantauan waktu nyata, analitik, dan visualisasi indikator kinerja utama. Hal ini memungkinkan tim TI untuk dengan cepat mengidentifikasi masalah dan mengambil tindakan proaktif.

Sedangkan, AIOps sendiri berkerja dengan memanfaatkan analitik canggih dan algoritma pembelajaran mesin (Machine Learning) untuk menganalisis volume data besar, mendeteksi pola, dan mengidentifikasi anomali atau masalah potensial. Dengan memanfaatkan otomatisasi melalui pemberian notifikasi secara dini, AIOps dapat mengabarkan tim TI secara proaktif terkait masalah yang akan datang, sehingga memungkinkan tim TI mengambil tindakan pencegahan sejak dini.

Tidak hanya itu, Mohit juga menegaskan bahwa dalam menyediakan layanan kepada masyarakat di sektor publik, termasuk dalam bidang layanan kesehatan, pendidikan, transportasi, keamanan publik, dan kesejahteraan sosial, kualitas serta efisiensi layanan memiliki dampak langsung terhadap kehidupan, kesejahteraan, dan kepuasan masyarakat itu sendiri. Oleh karena itu, organisasi sektor publik perlu menjunjung tinggi prinsip pelayanan yang dapat diakses dengan responsif, bersifat personal, dan disampaikan dengan pendekatan yang berfokus pada masyarakat. Dengan demikian, melalui penerapan Observabilitas dan AIOps, organisasi dapat memastikan akses data yang tepat waktu, meningkatkan kinerja aplikasi dan database, serta mengoptimalkan penyampaian layanan.

Mohit menyadari bahwa sektor TI publik menghadapi tantangan unik akibat kompleksitas pemantauan dan pengelolaan beragam alat di dalam lingkungan multi-cloud. Menangani tantangan-tantangan ini menjadi sangat penting untuk memastikan keberhasilan inisiatif transformasi digital dan penyediaan layanan yang efisien serta andal bagi masyarakat. Melalui penerapan strategi manajemen TI yang komprehensif dengan AIOps, organisasi sektor publik mampu meningkatkan kinerja sistem, mengurangi waktu tidak aktif, meningkatkan efisiensi, dan pada akhirnya memberikan layanan yang lebih baik kepada masyarakat. Pendekatan ini menghasilkan penyampaian layanan yang lebih baik, penyelesaian masalah yang tepat waktu, dan pendekatan yang berfokus pada masyarakat.

Mohit menegaskan, “Dengan memanfaatkan Observabilitas dan AIOps, organisasi dapat meningkatkan visibilitas, menyelaraskan operasi, dan meningkatkan kinerja secara keseluruhan. Pada akhirnya, hal ini akan meningkatkan pengalaman masyarakat dan memperkuat kepercayaan pada layanan pemerintah,” tutupnya.

Welcome Address

Cullen Childress∶ Kolaborasi sektor publik dan pemangku kepentingan dapat meningkatkan infrastruktur TI

Cullen Childress selaku Senior Vice President of Products di SolarWinds Inc, menggarisbawahi peran penting sektor publik untuk tetap memiliki ketahanan, adaptif, dan inovasi untuk meningkatkan pelayanan publik yang efisien dan efektif untuk masyarakat.

Dalam tahap transformasi digital, teknologi cloud muncul sebagai aset berharga bagi sektor publik. Hal ini dikarenakan dapat menyederhanakan operasional lembaga-lembaga pemerintah dan sektor publik, meningkatkan skalabilitas, dan memanfaatkan solusi inovatif untuk memenuhi kebutuhan yang terus berkembang. Akan tetapi, meskipun teknologi cloud menawarkan banyak keuntungan, hal ini juga membawa sejumlah tantangan yang harus dihadapi saat menerapkan strategi cloud.

Organisasi sektor publik menghadapi hambatan yang signifikan saat mereka berurusan dengan adopsi yang semakin berkembang dari ekosistem multi-cloud, yang melibatkan penggunaan berbagai penyedia layanan dan solusi cloud. Cullen menekankan kompleksitas yang rumit yang melekat dalam mengawasi lingkungan semacam ini, yang mencakup pertimbangan performa, kerentanan keamanan, dan potensi gangguan operasional.

Bagi pemerintah, pendekatan yang berorientasi pada masyarakat tetap menjadi prinsip utama, dengan memprioritaskan optimasi penyampaian, peningkatan aksesibilitas, dan penyediaan pengalaman yang disesuaikan untuk meningkatkan kepuasan masyarakat serta memupuk kepercayaan pada layanan pemerintah.

Namun demikian, dalam ketiadaan pandangan holistik, pencapaian tujuan untuk mengalokasikan sumber daya secara efisien dan menjaga kinerja yang konsisten menjadi tugas yang sangat sulit. Hal ini tidak hanya menghambat tujuan transformasi, tetapi juga mempersulit peningkatan hasil bagi masyarakat.

Peran penting penyedia teknologi dalam menciptakan solusi yang sesuai dengan tantangan unik sektor publik tidak bisa diabaikan. Oleh karena itu, kerja sama dengan lembaga pemerintah menjadi suatu keharusan untuk bersama-sama merancang strategi yang efektif sesuai dengan kebutuhan khusus sektor tersebut.

Tidak hanya itu, keahlian dan pengetahuan para ahli dan pemimpin di bidang ini memberikan kontribusi tak ternilai. Mereka memiliki peran krusial dalam membentuk strategi dan solusi untuk mencapai efektivitas optimal dalam proses transformasi digital. Feedback dari masyarakat menjadi komponen penting sebagai pemandu pembuatan solusi secara objektif dan personal. Dengan melibatkan masyarakat secara aktif dalam proses ini, organisasi sektor publik dapat memastikan bahwa layanan yang mereka tawarkan sesuai dengan kebutuhan dan harapan individu yang dilayani.

Teknologi, sebagai katalisator transformasi digital, memiliki potensi besar dalam meningkatkan efisiensi, menyempurnakan pengiriman layanan, dan meningkatkan hasil bagi masyarakat. Namun, mencapai tujuan transformasi ini memerlukan upaya kolektif yang melibatkan beragam pemangku kepentingan. Komitmen bersama memastikan bahwa potensi teknologi dimanfaatkan secara maksimal untuk memperbesar dan menyederhanakan pengelolaan lingkungan multi-cloud, meningkatkan keamanan, dan mengoptimalkan operasi.

Meskipun demikian, upaya dan inisiatif kolaboratif tersebut mencapai efektivitas puncaknya ketika diorganisir di bawah panduan pemerintah. Pembinaan pemerintah memastikan bahwa upaya bersama sejalan dengan kebijakan publik yang umum, kerangka regulasi, dan tujuan khusus sektor publik. Ini menciptakan pendekatan yang padu dan terkoordinasi untuk mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang yang muncul dalam transformasi digital.

“Pemerintah harus memimpin dalam menetapkan visi yang jelas, kebijakan, dan strategi sambil juga memastikan sumber daya yang diperlukan tersedia untuk mendukung inisiatif-inisiatif ini,” jelas Childress. Dengan mengadopsi pendekatan berorientasi masyarakat melalui pemanfaatan teknologi secara efektif, sektor publik dapat menjadi lebih adaptif di era digital serta memberikan pelayananan unggul kepada masyarakatnya.

In Conversation With

Harish Srinivasan∶ Hybrid-multi-cloud membantu publik sektor dalam meningkatkan pelayanan masyarakat

Dalam sesi tersebut, Harish Srinivasan selaku Deputy Chief Information Officer & Deputy Director Information Technology Public Service Division di Kantor Perdana Menteri menambahkan bahwa hybrid-multi-cloud juga sangat berpengaruh dalam kinerja publik sektor. “Melalui hybrid-multi-cloud , sektor publik dapat mengoptimalkan penyediaan layanan dan mempercepat inovasi,” ujarnya.

Beliau menyoroti bahwa dalam penerapan hybrid-multi-cloud, keamanan dan kepatuhan tetap menjadi fokus utama. Menanggapi kekhawatiran tersebut, Harish menjelaskan bahwa langkah-langkah keamanan yang canggih, termasuk enkripsi data dan sistem otentikasi ganda, menjadi bagian integral dari strategi hybrid-multi-cloud. Dengan demikian, sektor publik dapat menjaga integritas data dan memastikan kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku.

Harish menekankan bahwa keuntungan signifikan dari pendekatan ini adalah kemampuannya untuk mengatasi fluktuasi beban kerja dan meningkatkan daya tanggap sistem. Dalam situasi tertentu, seperti keadaan darurat atau lonjakan permintaan layanan, hybrid-multi-cloud memberikan fleksibilitas yang sangat dibutuhkan untuk memastikan kelancaran operasional dan layanan yang cepat dan andal.

Pentingnya untuk menjaga ketersediaan layanan dan ketahanan sistem di sektor publik tidak dapat diabaikan. Oleh karena itu, Harish menegaskan bahwa keberlanjutan operasional dan ketahanan terhadap potensi ancaman merupakan bagian integral dari strategi hybrid-multi-cloud yang diimplementasikan di sektor publik.

Lebih lanjut, Harish menyoroti pentingnya kolaborasi sektor publik dengan penyedia teknologi dan industri terkait. Dengan membangun kemitraan yang kuat, sektor publik dapat mengakses sumber daya dan pengetahuan yang diperlukan untuk menjalankan hybrid-multi-cloud dengan efektif. Ini juga memungkinkan pertukaran ide dan inovasi, menciptakan lingkungan di mana sektor publik dapat terus berkembang sesuai dengan kemajuan teknologi.

“Kami merasa terbantu dengan hybrid-multi-cloud ini, mengingat fleksibilitasnya dalam menangani ragam tugas dan kebutuhan kami,” ungkapnya. Dalam perspektifnya, hybrid-multi-cloud memberikan kemampuan untuk mengelola aplikasi dan data secara lebih dinamis, memungkinkan instansi pemerintah untuk lebih cepat beradaptasi dengan perubahan kebutuhan dan situasi,” pungkasnya.

Lebih lanjut, Harish menyoroti manfaat dari aspek skalabilitas yang dimiliki oleh hybrid-multi-cloud. Dalam menghadapi proyek-proyek besar atau lonjakan permintaan, sektor publik dapat dengan mudah mengatur kapasitas dan sumber daya sesuai dengan kebutuhan, tanpa harus melibatkan penyesuaian infrastruktur secara menyeluruh.

Cullen Childress∶  Pemangku kebijakan dapat mengatasi berbagai masalah melalui identifikasi proaktif

Cullen Childress selaku Senior Vice President, Products di SolarWinds Inc juga menyatakan bahwa memodernisasi Teknologi Informasi merupakan prioritas utama untuk semua kalangan pemerintahan. Di era yang terus berkembang dengan cepat saat ini, ketahanan, adaptabilitas, dan inovasi adalah kunci kesuksesan yang harus dicapai bersama.

Cullen  juga menekankan bahwa dalam dunia yang terus berubah ini, pemerintah perlu memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan cepat terhadap perkembangan teknologi, ancaman keamanan yang semakin kompleks, dan tuntutan masyarakat yang terus berubah. Modernisasi Teknologi Informasi bukan hanya sekadar sebuah pilihan, melainkan suatu keharusan untuk memastikan layanan publik yang lebih efisien, aman, dan inovatif.

“Dengan memahami pentingnya modernisasi Teknologi Informasi sebagai prioritas utama, pemerintah dapat memposisikan diri mereka di garis depan perubahan, membangun fondasi yang kuat untuk masa depan yang penuh tantangan, dan menghasilkan hasil yang lebih optimal bagi masyarakat yang mereka layani,” jelasnya.

Di era saat ini, dunia tengah menghadapi perubahan yang sangat kompleks, terutama dalam konteks multi-cloud dan lingkungan hybrid. Saat kita beralih ke beragam platform komputasi yang mencakup sistem berbasis on-premises dan hybrid multi-cloud, tantangan-tantangan baru muncul. Kompleksitas dalam pemantauan dan pengelolaan berbagai sistem tersebut bisa menjadi penghambat serius dalam perjalanan transformasi.

Lebih dari sebelumnya, para pemimpin dalam bidang Teknologi Informasi sekarang sangat membutuhkan teknologi-teknologi terdepan untuk memastikan bahwa semua data dan informasi dapat diakses secara real-time. Ini bukan hanya menjadi kebutuhan, tetapi juga menjadi kunci untuk menjaga kelancaran operasional dan mendukung pengambilan keputusan yang lebih baik.

Tidak kalah pentingnya, dalam konteks lingkungan komputasi sektor publik yang seringkali memiliki tuntutan yang sangat khusus, dibutuhkan kedalaman dan cakupan yang sama dalam hal visibilitas dan fungsi. Hal ini menjadi semakin penting untuk memastikan sistem-sistem berjalan dengan lancar dan mencapai kinerja puncak, yang pada gilirannya akan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat yang dilayani oleh organisasi tersebut. Itulah mengapa organisasi sektor publik juga dituntut untuk memiliki akses terhadap teknologi-teknologi terkini guna menjawab tantangan-tantangan kompleks di masa yang akan datang.

Kemudian, muncullah pertanyaan, “Bagaimana teknologi informasi dapat membantu pemangku kebijakan untuk mengidentifikasi masalah secara proaktif?”

Cullen menekankan bahwa para pemangku kebijakan dapat mengatasi berbagai masalah apabila menerapkan identifikasi yang proaktif. Hal yang pertama yaitu dengan melakukan evaluasi risiko yang komprehensif. Hal ini mencakup identifikasi kerentanannya, ancaman, dan risiko potensial yang dapat memengaruhi Citizen Satisfaction (CS) dan keamanan aplikasi. Ini menjadi dasar untuk penetapan prioritas.

Kedua adalah berani untuk berinvestasi dalam alat analitik data dan pemantauan yang dapat terus-menerus menilai kinerja aplikasi dan sistem. “Pengambilan data real-time dapat membantu organisasi dalam mendeteksi masalah secara dini,” jelas Cullen.

Ketiga adalah dengan menerapkan sistem peringatan otomatis yang dapat memberitahu tim ketika terjadi limitasi anomali. Hal ini dapat membantu dalam identifikasi masalah secara segera.

SolarWinds menawarkan solusi-solusi yang mencakup beragam alat dan teknologi untuk membantu organisasi dalam mengidentifikasi dan mengatasi masalah secara proaktif. Dengan pendekatan yang terfokus pada evaluasi risiko komprehensif, analitik data real-time, dan sistem peringatan otomatis, SolarWinds menyediakan alat yang diperlukan bagi para pemangku kebijakan di bidang Teknologi Informasi untuk meningkatkan pengalaman warga dan mengamankan aplikasi mereka.

Dengan berinvestasi dalam teknologi-teknologi yang canggih ini, organisasi dapat menghadapi tantangan kompleks yang muncul dalam lingkungan teknologi informasi yang terus berubah dan memastikan bahwa masalah dapat diidentifikasi dan ditangani segera sebelum berdampak negatif pada pelayanan publik dan keamanan aplikasi. SolarWinds berkomitmen untuk membantu pemimpin teknologi dan pemangku kebijakan dalam mencapai tujuan ini dan menghadirkan solusi yang efektif.

Closing Remarks

Cullen Childress dan Mohit Sagar memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada para hadirin yang telah menghadiri acara OpenGov Breakfast Insight pada hari itu. Momentum ini tidak hanya menjadi wadah untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan wawasan, tetapi juga merupakan kesempatan untuk membangun jaringan dan kolaborasi yang kuat di dalam komunitas ini. Dengan kerja sama dan dukungan dari para praktisi di bidang teknologi, Mohit yakin bahwa organisasi dapat bersama-sama mengatasi tantangan yang kompleks dalam dunia teknologi informasi dan mencapai kesuksesan bersama.

Cullen mengingatkan kepada delegasi betapa pentingnya keberadaan data dalam mempercepat proses pengambilan keputusan. Data tidak hanya berfungsi sebagai sumber informasi, tetapi juga sebagai dasar untuk menganalisis tren, mengidentifikasi peluang, dan mengatasi tantangan.

Dalam dunia yang terus berubah dengan cepat, di mana perubahan teknologi dan lingkungan bisnis dapat terjadi dalam waktu singkat, data menjadi komponen kunci untuk menjaga ketepatan dan kecepatan dalam pengambilan keputusan. “Keberadaan data yang relevan dan up-to-date memungkinkan para pemimpin dan pengambil keputusan untuk merespons perubahan dengan cepat, menciptakan strategi yang lebih adaptif, dan memberikan layanan yang lebih baik kepada masyarakat,” jelasnya.

Mohit menambahkan bahwa selain itu, data juga membuka pintu untuk inovasi yang berkelanjutan. Dengan menganalisis data dengan cermat, organisasi dapat mengidentifikasi peluang untuk mengembangkan produk atau layanan baru, meningkatkan efisiensi operasional, dan menciptakan nilai tambah. “Oleh karena itu, penting bagi kita untuk terus memahami peran penting data dalam era digital ini dan memastikan bahwa kita memiliki akses, pemahaman, dan infrastruktur yang diperlukan untuk memanfaatkannya secara maksimal dalam pengambilan keputusan,”jelas Mohit.

PARTNER

Qlik’s vision is a data-literate world, where everyone can use data and analytics to improve decision-making and solve their most challenging problems. A private company, Qlik offers real-time data integration and analytics solutions, powered by Qlik Cloud, to close the gaps between data, insights and action. By transforming data into Active Intelligence, businesses can drive better decisions, improve revenue and profitability, and optimize customer relationships. Qlik serves more than 38,000 active customers in over 100 countries.

PARTNER

As a Titanium Black Partner of Dell Technologies, CTC Global Singapore boasts unparalleled access to resources.

Established in 1972, we bring 52 years of experience to the table, solidifying our position as a leading IT solutions provider in Singapore. With over 300 qualified IT professionals, we are dedicated to delivering integrated solutions that empower your organization in key areas such as Automation & AI, Cyber Security, App Modernization & Data Analytics, Enterprise Cloud Infrastructure, Workplace Modernization and Professional Services.

Renowned for our consulting expertise and delivering expert IT solutions, CTC Global Singapore has become the preferred IT outsourcing partner for businesses across Singapore.

PARTNER

Planview has one mission: to build the future of connected work. Our solutions enable organizations to connect the business from ideas to impact, empowering companies to accelerate the achievement of what matters most. Planview’s full spectrum of Portfolio Management and Work Management solutions creates an organizational focus on the strategic outcomes that matter and empowers teams to deliver their best work, no matter how they work. The comprehensive Planview platform and enterprise success model enables customers to deliver innovative, competitive products, services, and customer experiences. Headquartered in Austin, Texas, with locations around the world, Planview has more than 1,300 employees supporting 4,500 customers and 2.6 million users worldwide. For more information, visit www.planview.com.

SUPPORTING ORGANISATION

SIRIM is a premier industrial research and technology organisation in Malaysia, wholly-owned by the Minister​ of Finance Incorporated. With over forty years of experience and expertise, SIRIM is mandated as the machinery for research and technology development, and the national champion of quality. SIRIM has always played a major role in the development of the country’s private sector. By tapping into our expertise and knowledge base, we focus on developing new technologies and improvements in the manufacturing, technology and services sectors. We nurture Small Medium Enterprises (SME) growth with solutions for technology penetration and upgrading, making it an ideal technology partner for SMEs.

PARTNER

HashiCorp provides infrastructure automation software for multi-cloud environments, enabling enterprises to unlock a common cloud operating model to provision, secure, connect, and run any application on any infrastructure. HashiCorp tools allow organizations to deliver applications faster by helping enterprises transition from manual processes and ITIL practices to self-service automation and DevOps practices. 

PARTNER

IBM is a leading global hybrid cloud and AI, and consulting services provider, helping clients in more than 175 countries capitalize on insights from their data, streamline business processes, reduce costs and gain the competitive edge in their industries. Nearly 3,800 government and corporate entities in critical infrastructure areas such as financial services, telecommunications and healthcare rely on IBM’s hybrid cloud platform and Red Hat OpenShift to affect their digital transformations quickly, efficiently, and securely. IBM’s breakthrough innovations in AI, quantum computing, industry-specific cloud solutions and business services deliver open and flexible options to our clients. All of this is backed by IBM’s legendary commitment to trust, transparency, responsibility, inclusivity, and service. For more information, visit www.ibm.com